Panel Listrik

 Pengertian Panel Listrik

Panel listrik adalah suatu benda berbentuk kubus dengan berbagai ukuran ataupun bervariasi dengan sebelah sisi dibuat lubang selebar hampir sama dengan belakangnya, dan nantinya di baut penutup seperti daun pintu agar bisa dibuka dan ditutup, dan didalam panel tersebut terdapat papan yang dikaitkan dengan sisi belakang pintu di pakai baut yang nantinya papan tersebut dapat dilepas dan dipasang kembali.

Pada umumnya panel listrik adalah terbuat dari plat besi dengan ketebalan 0,5 – 1 mm. Biasanya disesuaikan dengan ukuran atau besarnya panel, dan nantinya papan tersebut yang akan digunakan tempat pemasangan komponen-komponen listrik.

Fungsi Panel Listrik

Fungsi dari panel listrik adalah untuk menempatkan komponen listrik sebagai pendukung dari mesin-mesin listrik agar bisa beroperasi  sesuai dengan prinsip kerja dari mesin listrik itu sendiri. Untuk mengamankan komponen listrik supaya terlindungi dari pengaruh di sekelilingnya. Untuk menata komponen atau rangkaian listrik agar terlihat rapi dan aman.
Panel listrik adalah sebuah alat atau perangkat yang memiliki fungsi untuk membagi, menyalurkan dan kemudian mendistribusikan energi listrik dari sumbernya (pusat) kepada konsumen (pemakai).
Fungsi panel listrik yang utama adalah sebagai sumber distribusi energi listrik dari pusat kepada konsumen.

Tujuan Panel Listrik

Tujuan dibuat panel adalah agar memudahkan dalam pengoperasian mesin-mesin listrik dan sebagai indikator mesin ketika mesin itu beroperasi maupun sedang beroperasi. Itu dapat dilihat pada indikator yang terpasang di panel tersebut.

Berikut akan kami ulas beberapa penjelasan singkat mengenai macam-macam panel listrik dan spesifikasinya :

1. Main Distribution Panel (MDP)










Main Distribution Panel (MDP) merupakan jenis panel listrik yang berfungsi untuk membagi dan menerima suplai listrik dari LVMDP. Lalu kemudian mensuplaynya menuju ke panel listrik yang selanjutnya.

2. Panel Capacitor Bank












Capacitor Bank adalah sebuah komponen panel listrik yang dihubungkan atau wiring secara paralel atau seri antara power bank 1 dengan power bank lainya untuk mengejar kVAR, membuat menghilangkan sebuah tegangan semu atau beban induktif di sebabkan oleh sebuah belitan lilitan atau electro motor.

Mengapa Capacitor Bank3 Phase banyak di pasang pada dunia industri pabrik, karena itu tadi pabrik sekarang banyak menggunakan electro motor yang menimbulkan beban induktif yang mempengarui pada faktor daya atau cos phi.

Industri sangat berhati - hati dengan faktor daya sebab jika sebagian besar pabrik tersebut memakai listrik dari PLN ( Tidak mempunyai pembangkit listrik sendiri ) maka faktor daya perlu diperhatikan, PLN telah menentukan nilai minimum dari faktor daya tersebut dengan nilai 0.85.

3.Panel Change Over Switch (COS)










Mengenal Changeover Switch sebagian besar digunakan dalam 2 jenis, di mana satu memiliki tombol yang mampu bergerak dan yang kedua menangani switch changeover.
Ada 3 jenis sakelar changeover yang kami gunakan untuk generator dan suplai utama atau kami juga bisa menggunakan sakelar changeover untuk dua suplai.
  • Tipe satu: yang kami gunakan untuk pasokan fase tunggal, dan untuk generator fase tunggal
  • Tipe dua: yang kami gunakan untuk catu daya dan generator 3 fase
  • Tipe tiga: yang kami gunakan untuk sistem dan generator 3 fase 4 kawat
Prinsip kerja COS ini adalah secara manual atau orang yang mengoper COSnya, terdapat 3 arah yaitu 1 0 2.

Bisa di artikan sebagai berikut:
1 : PLC
0 : OFF
2 : Ganset

4. Panel Water Level Control System










Panel Water Level Control (WLC) adalah sebuah control untuk  tenaga listrik sebagai motor induksi untuk memompa air. 
WLC biasanya diaplikasikan untuk mengontrol tangki atau kolam penampungan sesuai dengan level airnya. 
Panel ini banyak digunakan dalam sebuah insdustri yang bersangkutan dengan air seperti PDAM yang bnyak  pompa air. 
Panel Water Level Control dilengkapi dengan elektroda sebagai sensor kemudian diterima oleh controller WLC didalam panel biasanya.
Dengan begitu ketika anda mengaplikasikan panel ini, anda tidak perlu mrenunggu bak air sampai penuh untuk mematikannya dan tidak perlu khawatir jika nantinya akan banyak air yang tumpah serta terbuang sia sia. 
Hal ini dikarenakan WLC akan OFF secara otomatis jika kolam air sudah penuh.
Prinsip Kerja Panel Water Level Control seperti di bawah ini:
  • Jika air dalam penampungan tangki air habis maka secara otomatis motor pompa air akan hidup dan mengisi lagi tangkinya.
  • Ketika pengisian air pada penampungan tangki air penuh maka secara otomatis motor pompa akan mati dan berhenti mengisi tangki airnya.
  • Jadi sensor WLC hanya mendeteksi High Level air dan Low Level air.
  • High Level : ON Motor Pompa Air
  • Low Level : OFF Motor Pompa Air
Panel Water Level Control merupakan bagian panel listrik yang prinsip kerjanya tidak terus menerus sehingga mesin pompa air tidak akan beresiko kebakaran karena panas yang berlebihan.

5. Panel Genset AMF ATS










Panel Genset AMF ATS. Panel ini sering disebut sebagai automatic start dan stop sebuah genset. Kegunaan AMF (Automatic Main Failure) pada genset adalah menghidupkan genset secara otomatis saat pemadaman dan kegagalan PLN dalam mensumplai listrik.

Panel AMF memerlukan input listrik PLN (untuk dipantau aktif atau padam), juga data-data mesin (untuk mengetahui apakah genset berhasil dinyalakan). Output AMF adalah sinyal ke genset untuk menyalakan dan mematikannya. 

Lalu kegunaan ATS (Automatic Transfer Switch) ialah menutup aliran listrik dari PLN dan membuka suplay listrik dari genset secara otomatis ataupun sebaliknya ketika PLN kembali sudah normal lagi.

Prinsip Kerja ATS AMF menggantikan fungsi operator manual untuk berjaga sehari-hari, untuk mengantisipasi pemadaman PLN. Namun ATS -AMF bukanlah pengganti untuk kegiatan maintenance rutin oleh operator.

6.Panel Listrik LVMDP dan LVSDP








LVMDP adalah Sebagai panel penerima daya/power dari Travo dan mendistribusikan power tersebut lebih lanjut ke panel Low voltage sub distribution (LVSDP), Menggunakan ACB Air Circuit Breaker atau moulded case Circuit Breakers.

Sedangkan fungsi Low voltage sub distribution (LVSDP) adalah mendistribusikan power tersebut ke peralatan electrical.

7.Panel Synchronizing











8. Panel Sub Distribution (SDP)











9. Panel Programmable Logic Control (PLC)









10. Panel Inverter atau Variable Speed Drive












11. Panel Control Star Delta










12. Panel Desk Kontrol












13. Panel Harmonic Filter












Semoga bermanfaat untuk artikel "Panel Listrik" jika anda suka bisa dishare dan disimpan.

Komentar

Postingan Populer